Secara historis,
sebalum naik ke surga, Tuhan Yesus mengutus para rasulNya untuk pergi ke
seluruh dunia dan mewartakan Injil kepada segala makhluk. Perutusan ini melibatkan
para rasul sebagai pewarta Injil, dengan “harapan” Injil itu memperoleh tempat
di dalam hati setiap makhluk.
Tuhan Yesus
mengutus para rasulNya untuk mewartakan Injil, itu berarti Injil itu penting
bagi setiap makhluk, termasuk manusia. Injil adalah kabar sukacita yang diwartakan
Tuhan Yesus dari Bapa. Injil itulah Sabda yang menjelma menjadi manusia. Dan, “tempat”
Sabda adalah hidup semua makhluk.
Itu sebabnya, Tuhan
Yesus mengutus para rasulNya untuk menggemakan Sabda, Injil, ke seluruh dunia
supaya dunia hidup. Tuhan Yesus menghendaki agar pekerjaanNya tidak “berakhir” dengan
kehadiranNya di dunia saja, melainkan terus dilanjutkan dan dihidupi oleh
sekalian orang di dunia ini.
Para rasul itu
bagaikan penerus tongkat estafet, dengan Kristus sebagai pelari yang pertama,
yang memberikan tongkat itu kepada para rasulNya. Di sana ada kejasama antara
Allah dan manusia dalam mencapai suatu kesempurnaan hidup. Allah membutuhkan
manusia untuk memuliakan DiriNya.
Tuhan Yesus tidak
mewartakan Injil seorang diri tapi juga oleh para rasulNya yang diutus kemudian.
Ia ingin Injil itu didengarkan oleh orang lain juga, bukan terbatas pada dunia
keyahudian saja. Di sini, para rasul memegang peranan penting. Sabda, Injil
lalu didengarkan oleh banyak orang, termasuk kita ini.
Sahabatku yang
terkasih, keluarga, masyarakat dunia adalah “tempat” utama dari Injil itu. Kita
adalah bagian dari keluarga, masyarakat dan dunia. Kita diminta untuk mewartakan
Injil itu dalam tempat-tempat itu. Kristus perlu dihadirkan lagi dan lagi di
dalam tempat-tempat itu supaya hidup.
Tuhan membutuhkan
kita supaya menjadi alatNya. Tapi terlebih dahulu kita perlu mendekatkan diri
denganNya baru mewartakanNya ke mana-mana. Semoga kita seperti Santo Paulus
yang berkata: “Celakalah aku jika tidak mewartakan Kristus.” Itu berarti, Kristus
perlu diwartakan. – kbp
Tidak ada komentar:
Posting Komentar