24 Februari 2013

AKU JUGA CINTA SAMA KAMU, NAK…

[surat balasan dari Yesus]

Kepada Ytk.
Anak-Ku
di Tempat

Salam sejahtera dari-Ku buat kamu, nak.

Senang sekali bisa membaca surat yang kamu tuliskan kepadaKu. Aku menerima surat itu dalam keadaan yang utuh dan membukanya perlahan-lahan, lalu membacakannya dengan seksama. Sambil membaca, aku tersenyum karena kamu begitu lucu (hehe). Sepertinya perasaan itu telah kamu pendam lama ya… Tapi Aku mengerti kok bahwa kamu begitu menaruh hatiku kepadaKu. Kalau kamu demikian, Aku pun demikian. Aku juga mencintai kamu untuk selama-lamanya.

Ketahuilah anakKu, Aku telah lama mencintai kamu sejak dalam kandungan ibumu. Saat kamu belum mengenal Aku, Aku telah mencintai kamu. Demikianlah Aku terus menuntunmu sejak kamu dikandung itu, hingga kini. Mungkin sekali bahwa kamu tidak tahu kalau Aku mencintai kamu sejak kecil. Tapi itulah Aku, mencintai tanpa batas. CintaKu bukan sekedar cinta biasa, tetapi cinta yang menghidupkan dan membesarkanmu. Dan, Aku menaruh cintaKu di dalam hatimu supaya kamu pun mencintai Aku.

O ya, Aku ingin pesan sesuatu kepadamu. Rajinlah berdoa kepadaKu sebab Akulah Tuhan yang bisa menjawab segala kekurangan dan menyempurnakan hidupmu. Hanya di dalam Aku, kamu memperoleh hidup. Bersyukurlah kepadaKu setiap kali kamu memperoleh keberhasilan atau kesuksesan. Dan jangan lupa, tolonglah setiap orang yang menderita di sekitarmu. Sebab dengan begitu, kamu memenuhi hukum Allah yang berkuasa sepanjang segala masa.

Mumpung ini adalah bulan puasa, kamu pun harus berpuasa dan berpantang seperti yang telah diajarkan di dalam Gereja. Puasa dan pantang itu penting lho! (hehe). Dengan puasa dan pantang, kamu berusaha untuk mengurangi makananmu, mengurangi kebiasaan burukmu yang kamu lakukan terhadap sesamamu. Selanjutnya, ada aksi puasa. Di dalam aksi puasa itu, kamu diminta untuk melakukan aksi yang benar-benar menunjukkan bahwa kamu telah berpuasa. Misalnya, membantu orang yang miskin.

Aku ingin kamu menuruti semua itu, sebab itu berguna bagi hidupmu dan bagi keselamatanmu kelak. Jangan juga lupa bahwa kamu harus memikul salib yang telah kuembankan kepadamu. Jangan memotong salib itu. Jangan mencari keenakan dunia dengan mengurangi ukuran salib itu. Semua orang mengemban salib yang sama. Ukuran yang sama dan berat yang sama. Aku telah memanggul salibmu untuk keselamatanmu, maka pikullah salib yang kuberikan kepadamu dengan sungguh hati.

Beberapa minggu lagi kamu akan mengenangkan peristiwa sengsara dan kematian serta kebangkitanKu, Paskah. Maka, maknailah peristiwa yang agung ini. Aku bersengsara, mati di salib dan kemudian dibangkitkan dari antara orang mati. Ketahuilah, sengsaraKu, matiKu, dan kebangkitanKu adalah penebusan bagimu yang telah berdosa terhadap Allah. Aku rela menjadi korban demi kamu supaya kamu layak di hadapan Bapa, selamat. Karena itu, jangan takut untuk berkorban kepada yang lain.

Akhirnya, Aku ingin katakan bahwa kamu selalu berada dalam bimbingan Roh Kudus. Sebab itu, jangan takut untuk menghidupi hidup ini. Cobalah untuk belajar memperindah hidupmu sebagai mana Aku telah melakukannya. Belajarlah untuk selalu mencintai setiap orang yang hadir di sampingmu, keluarga dan siapa saja yang kamu jumpai. Sebab dengan itu, kamu telah mencintaiKu. Aku juga ingin mengatakan bahwa Aku menyertai kamu sampai akhir zaman. Jadi, jangan takut.

Salam cinta dan damai senantiasa menyertaimu.

From: JESUS X-TUS
Di Surga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar