Why. 14:14-20, Luk.
21:5-11
Bait Allah, dalam
tradisi bangsa Israel, merupakan tempat di mana orang berjumpa dengan Allah. Di
sana, Allah tinggal dan didatangi oleh orang Yahudi dan siapa saja. Karena
merupakan tempat kediaman Allah, maka Bait Allah dibangun dan dihiasi dengan
batu yang indah dan persembahan. Meski merupakan tempat kediaman Allah, orang
Yahudi justru menjadikannya sebagai tempat berjual beli (pasar), mengadakan
transaksi dan sarang penyamun. Itu sebabnya, bangunan yang megah itu akan
diruntuhkan.
Hari ini, Yesus menegaskan
hal itu. Akan tiba waktunya Bait Allah diruntuhkan oleh bangsa lain; tidak ada
satu pun batu yang akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain; semuanya
akan diruntuhkan. Bait Allah akan hancur dan tidak lagi menjadi tempat kediaman
Allah, apa lagi dibanggakan atau dikagumi oleh manusia. Bait Allah diruntuhkan
karena orang melupakan Allah, tidak hormat kepada Allah. Allah ditinggalkan,
dan barang duniawi lebih dipentingkan oleh manusia dari pada Allah. Ini
merupakan krisis manusia di dalam hidupnya.
Kalau Bait Allah
diruntuhkan, di mana orang harus berjumpa dengan Allah? Saudara, Bait Allah
yang baru adalah Yesus sendiri. Di dalam diri Yesus, Allah hadir dan mengalami
hidup manusia. Ia menjadi ‘sarana’ perjumpaan Allah dan manusia. Yesus adalah
Bait Allah yang hidup. Dari dan melalui Dia, manusia dapat bertemu dengan Allah
secara langsung. Karena itu, Yesus meminta kepada para murid untuk tidak
mendengar nabi-nabi palsu yang memakai nama-Nya. Hanya Yesus satu-satunya
Jalan, Kebenaran dan Hidup itu.
Saudaraku terkasih,
bangunan Bait Allah boleh diruntuhkan, tetapi Allah tidak pernah meninggalkan
manusia. Allah tetap hadir dan berjalan bersama manusia. Allah itu ada di dalam
diri Yesus, Penyelamat kita. Allah kita adalah Allah yang tinggal bersama manusia.
Dunia boleh hancur berantakan, pertentangan terjadi di mana-mana, peperangan,
penyakit dan kehancuran lainnya, tetapi Allah tetap ada bersama kita. Yesus
memberi jaminan itu karena Ia sendiri menjadi korban penebusan, Anak Domba yang
dipersembahkan kepada Allah. Dengan begitu, manusia diselamatkan dan dibenarkan
oleh Allah. Percayalah kepada Yesus.
Lembah Bantik
Pineleng
Tidak ada komentar:
Posting Komentar