13 Februari 2014

KASIH-SAYANG INI KARENA TUHAN DAN UNTUK SELAMANYA

Kawan,

Bersyukurlah kepada Tuhan karena masih ada waktu tertentu yang dijadikan sebagai moment untuk ber'kasih-sayang'. Waktu itu adalah hari ini (14 Februari 2014)! Betapa pentingnya 'kasih-sayang' itu bagi sekalian orang. Dan betapa luhurnya dia. Keluhuran kasih-sayang bukan tergantung pada mereka yang merayakannya atau melaksanakannya di dalam hidup, melainkan pada Tuhan, sumber kasih-sayang yang abadi.

Kasih-sayang bukan hanya untuk dirayakan, melainkan dinyatakan kepada orang lain di luar diri kita masing-masing. Sungguh menyedihkan ketika Anda dan saya melintas di sepanjang jalan tetapi mengabaikan si pengemis yang duduk meminta-minta sepanjang hari. Kalau begitu, kasih-sayang bukan hanya terbatas pada hari ini, melainkan terus diwujudkan sepanjang hidup kita. Kasih-sayang juta tidak boleh dibatasi hanya pada dua insan yang sedang memadu cinta, tetapi untuk semua orang menurut kualitasnya.

Hari ini Anda boleh merayakan kasih-sayang itu, tetapi tugasmu selanjutnya adalah mempertahankan kasih-sayang itu sendiri selama hayat masih dikandung badan. Kasih-sayang berarti mengusahakan kebenaran dalam bentuk apa pun, sesuai dengan pemilik kebenaran itu sendiri, yaitu Tuhan. Anda adalah pribadi yang punya kualitas kasih-sayang itu, tetapi kualitas itu bukan untuk diri sendiri, tetapi untuk orang lain.

Selamat berKASIH-SAYANG, Kawan...
GBU

Tidak ada komentar:

Posting Komentar