27 September 2012

Selalu Mengenal Yesus: Jaminan Keselamatan


Kemarin, Herodes tidak mengenal Yesus. Bukan saja Herodes, tapi kebanyakan orang lain juga tak mengenal-Nya. Yesus sudah di depan mata mereka, namun seolah-olah orang lain. Begitulah mereka, tak mau tahu dengan siapa Yesus. Padahal, Yesus datang untuk mereka dan menginginkan agar mereka selamat. Tapi, sudahlah, orang Yahudi lebih memilih untuk tidak mengenal Yesus sebagai utusan Allah. Demikian juga, Herodes. Semuanya malah bekerjasama dan membunuh Yesus. Itulah ujung dari ketidaktahuan mereka akan Yesus.

Hari ini, Yesus bertanya kepada para murid yang mengikuti-Nya setiap hari. “Kalau Herodes dan orang Yahudi tidak mengenal Aku, apa katamu tentang Aku?”. Dengan tegas, Petrus menjawab: “Mesias dari Allah". Bahwa Yesus adalah orang yang diurapi Allah dan diutus ke dunia untuk tinggal dan menyertai manusia supaya manusia beroleh keselamatan kekal. Yesus boleh tidak dikenal dan ditolak bahkan harus menanggung banyak penderitaan, tapi dari situlah Yesus menjadi Penyelamat manusia.

Dalam bukunya, Pengkhotbah melukiskan dengan bagus bahwa segala sesuatu ada waktunya. Dan memang benar bahwa ada waktu di mana Yesus akan menjadi Penyelamat dunia. Ada waktu di mana Yesus berkuasa atas dunia dan mengantarkan manusia ke jalan yang benar. Ada waktu di mana Yesus akan dikenal dan tidak ditolak lagi. Semua itu akan menjadi nyata bagi mereka yang dengan berani menaruh hati sepenuhnya kepada Yesus. Percaya dengan tulus hati kepada Yesus memberi keselamatan kepada diri sendiri. Ada waktu di mana kita diselamatkan oleh Yesus, itulah saat kita percaya kepada-Nya. Iman menjadi landasan dan perbuatan menjadi penegasan akan iman itu sendiri. Kita berdoa, semoga Tuhan selalu membuka hati kita untuk mengenal dan mengimani Yesus, supaya pada akhirnya kita semua dapat memberi jawaban yang sama kepada Yesus bahwa “Dia adalah Mesias dari Allah”. Dan semoga kita pun selalu memiliki waktu untuk Yesus. Bukan hari ini saja, tapi sampai kematian datang menjemput kita.

Tuhan, ajarilah kami untuk selalu mengenal dikau dalam diri Yesus Kristus

Lembah Bantik Pineleng

Tidak ada komentar:

Posting Komentar